·
Tujuan Merakit Komputer
Sebelum kita mulai merakit sebuah PC maka
pertanyaan paling penting yang
harus kita jawab adalah:
1.
Untuk tujuan apakah komputer tersebut kita rakit?
2.
Kualitas seperti apa yang saya inginkan ?
3.
Seberapa tebal kantong saya ?
Hanya jika ketiga pertanyaan ini telah kita jawab barulah dengan mudah kita
merakit PC. Mengapa demikian?
Sebab pasaran komputer
ibarat sebuah hutan rimba
yang harus kita
jelajahi dan jika
petunjuk tidak jelas
kita bisa tersesat. Para
penjual komputer menyediakan
sangat banyak pilihan
dan kadang-kadang kita sebagai orang awam bingung dalam memilih.
Berikut ini kami mencoba memberikan gambaran
umum komputer yang dapat digunakan
untuk spesifikasi tertentu.
Agar tidak kecewa
di kemudian hari, carilah
dengan cermat, atau
bagi yang masih
awam, sebaiknya belilah komputer di tempat-tempat terpercaya.
Jangan lupakan pula garansi produk hardware tersebut
agar tidak terjadi
hal-hal yang tidak
diinginkan di kemudian hari.
1.
Komputer Office
Jika komputer hanya
digunakan untuk menjalankan
progrem Office, disarankan tidak
perlu komputer dengan spesifikasi tinggi. Hal
ini karena akan menghasilkan
ketidakseimbangan antara kinerja
dan dana yang dikeluarkan. Untuk
itu kita cukup
menggunakan komputer dengan spesifikasi sebagai berikut.
Prosesor : Intel Pentium IV
solo (2,4 GHz)
Memori : DDRAM 512 MB
VGA dan sound card : onboard
2.
Komputer Multimedia dan
internet
Untuk menjalankan aplikasi multimedia dan hiburan, dan internet
disarankan menggunakan komputer dengan
spesifikasi menengah, tetapi dengan
sound card dan
speaker yang bagus
(format suara 5.1
ke atas). Jangan lupa
lengkapi dengan monitor
ukuran 17" dan
perangkat hiburan lainnya,
seperti TV turner, FM turner, dan TV capture, modem.
Prosesor :
Intel Pentium IV 3,0 GHz
Memori :
DDRAM 1024 MB
VGA card : Misalnya Ge-Force
dengan kapasitas 256 MB DDR
3.
Komputer Desain Grafis dan
Video Editing
Untuk keperluan desain
grafis terutama videio
editing, membutuhkan
spesfikasi yang besar
maka disarankan untuk
menggunakan komputer dengan spesifikasi
di atas rata-rata.
Hal ini karena
dibutuhkan komputer dengan
performance yang baik dan tampilan detail grafik yang tinggi.
Monitor :
Ukuran 17".
Prosesor :
Intel Pentium IV Core2Duo 2,0 GHz atau
AMD yang setara.
Memori :
DDRAM 2 GHz
VGA card :
Ge-Force dengan kapasitas, 512 MB DDR
4.
Komputer Game
Komputer untuk game memerlukan spesifikasi yang tinggi. Selain membutuhkan
performance dan tampilan
detail grafik yang
baik, juga diperlukan VGA
carcVyang mampu mendukung
3D. Supaya lebih sempurna, dukungan
monitor ukuran 17"
tidak dapat dielakkan.
Kartu suara di atas
rata-rata dipadukan dengan
speaker yang baik
akan memberikan kenikmatan bagi para gamers.
Prosesor :
Intel Pentium IV Core 2 Duo 2,0 GHz atau
di atasnya
Memori :
DDRAM 2 GHz
VGA : Ge-Force
atau ATI RADEON terbaru dengan
kapasitas
minimal 512
MB DDR
Gamers biasanya memainkan
komputernya dalam waktu
yang lama, sehingga PC
selalu bekerja keras
dan tingkat suhunya
di atas rata-rata. Oleh karena
itu sistem pendinginan
pada PC harus
bisa berjalan dengan baik.
Kita harus menambah
kipas pendingin pada
CPU agar udara
panas bisa keluar dengan
cepat. Sebaiknya pilihiah kipas
pendingin yang sudah dilengkapi soket power. Hal ini untuk
memudahkan kita memasangnya.
5.
Komputer untuk Server
Komponen-komponen komputer yang
digunakan sebagai server
harusmemiliki spesifikasf yang
tinggi. Komponen yang
dipilih juga harus memiliki life time
yang relatif lama. Perlu
diingat bahwa komputer server
digunakan secara terus
menerus, bahkan bisa
mencapai berbulan-bulan
nonstop. Komputer server
ini juga harus
memiliki kestabilan dan kecepatan
transfer data yang
tinggi. Agar komputer
server bekerja dengan optimal,
prosesor yang digunakan
harus memiliki cache
memory tinggi.
Prosesor
: Intel
Pentium Xeon atau Itanium dan AMD MP yang memiliki cache memory hingga 2 MB
Memori
: DD/RD-RAM di atas 3 GB
Motherboard :
Sebaiknya memiliki soket dual prosesor
Harddisk
: Memiliki interface SATA dengan kapasitas diatas 200 GB
VGA
: Tidak
perlu spesifikasi tinggi, menggunakan onboard pun tidak masalah.
Catatan
: Spesifikasi ini
hanya standar umum
namun dalam kenyataannya
adalah sesuai keinginan pengguna yang penting tidak dibawah standart.
·
Defenisi Komputer
Komputer
berasal dari bahasa
Inggris computer dengan
kata dasar to compute yang
artinya menghitung. Jadi
secara harafiah computer
berarti mesin hitung.
Tetapi dalam perkembangan
selanjutnya, banyak fungsi
yang dapat dilakukan oleh
mesin kecil ini
jika kita dapat
menyusun perintah-perintah kepada
komputer atau yang kita sebut sebagai program aplikasi.
·
Bagian-Bagian Komputer
Dalam
garis besarnya, komputer
sebagai sistem terdiri
dari 3 bagian
pokok yaitu:
Perangkat
Keras (Hardware)
Terdiri dari Keyboard,
Monitor, Central Processor
Unit (CPU), Disket, Mouse, dan
Printer.
Software
(perlengkapan lunak)
Software yang dimaksud disini
yaitu sistem operasi mis; Windows XP dan sistem aplikasi mis MS Office
Brainrware
Manusia adalah bagian
dari komputer sebab
manusia yang merancang, mengoperasikan, dan mengendalikan komputer.
·
Sejarah Komputer
Gagasan
tentang komputer sebagai
alat hitung mulai
muncul pertama kali pada
tahun 1822, ketika
seorang ahli matematika
bangsa Inggris yaitu Charles Babbage menciptakan
suatu mesin hitung yang
disebut difference engine. Mesin
tersebut dipakai untuk menghitung table-tabel matematik. Kemudian pada
tahun 1833, Charles Babbage mengembangkan
lagi difference engine dengan
konsep yang lebih
mendalam dan umum.
Mesin yang baru ini dinamakan analytical
engin e . Mesin ini
dapat melaksanakan kalkulasi apa saja,
sehingga mesin inilah yang untuk pertama kali dikenal sebagai general
purpose digital komputer. Sumbangan
Charles Babbage ini
sangat besar bagi
dunia komputer zaman sekarang karena prinsip kerja
dari kedua mesin
itu merupakan dasar
kerja komputer sekarang, termasuk
di dalamnya peralatan input,
memory komputer, stoed program
dan lain-lain. Karena
sumbangan yang sangat besar
ini, Charles Babbage dianggap sebagai bapak komputer modern. Kemudian pada
tahun 1937, Prof.
Howard Aikem ,
seorang ahli matematika dari Universitas Harvard mulai
merancang pembuatan sebuah komputer yang mampu melakukan operasi aritmatika dan logika
secara otomatis. Komputer tersebut mulanya
secara mekanik elektronik.
Kemudian dengan bantuan perusahaan IBM,
pada tahun 1944,
komputer tersebut terselesaikan
secara elektronik.“Harvard
Mark I Automatic
Sequence- Komputer yang baru
diberi nama Controlled Calculator
(ASCC ). Komputer inilah
yang merupakan suatu realisasi dari
apa yang diimpikan oleh
Charles Babbage. Komputer Harvard Mark
I ini, jika
dibandingkan dengan komputer sekarang
tentu mempunyai perbedaan yang
sangat menyolok, terutama dalam hal kecepatan.
·
Klasifikasi Komputer
Berdasarkan data yang diolah ;
Analog komputer yaitu komputer
yang dibuat untuk
mengolah data yang bersifat
kualitatif mis ;
warna, kecepatan angin, temperature, kelembaban dll.Digital komputer
yaitu komputer yang
dibuat untuk mengolah data
yang bersifat kuantitatif,
proses kerjanya bersifat arithmetic dan logic. Hybrid
komputer merupakan gabungan
antara Analog Komputer dengan Digital
Komputer. Data diterima secara
analog dan diproses secara
digital
Berdasarkan Fungsinya
General Purpose Computer , komputer
yang dibuat untuk melakukan berbagai
macam pekerjaan missal : PC saat sekarang ini Special Purpose Computer , komputer
yang dibuat untuk
tujuan khusus misal: mesin penjawab
telephon, komputer sistem pertahanan dll
Berdasarkan kapasitas dan daya tampung memory yang digunakan ;
Small Scale Computer
Medium Scale Computer
Large Scale Computer
Berdasarkan perkembangan teknologi elektronisnya ;
Generasi I
: menggunakan
tabung hampa (Vacum tube)
Generasi II
: menggunakan
Transistor
Generasi III
: menggunakan IC
(Integrate Circuit)
Generasi IV
: menggunakan
Metalic-Oxyd Semi Conductor Large Scale Integration (MOSLSI)
Generasi V : menggunakan Chip
PENGENALAN
HARDWARE KOMPUTER
Komponen Dasar
·
Mainboard
Mainboard adalah keping utama dari komputer. Pada komponen inilah semua
pekerjaan internal diker jakan. Dalam
pembahasan ini juga akan dibahas sekalian dengan semua komponen utama yang melekat
langsung pada Mainboard.
|
|
Penjelasan :
1)
Plug 12 Volt Conector Optional
Ini adalah tempat
menancapkan kabel konector
dari power suply dengan
tegangan tertinggi 12 volt.
Mengapa dia optional karena tidak
setiap mainboard menggunakan
Plug ini, tergantung produsen
mainboard.
2) ATX 12V connector
Ini juga
konector 12 volt yang juga sebenarnya relative dan tidak semua mainboard
menggunakannya.
3) Switch.
4) Socket CPU
Socket CPU adalah
dimana Processor nantinya
akan dipasang. Socket ini
sangat tergantung pada
tipe processor yang digunakan. Beberapa jenis socket/slot yang pernah dan sekaran digunakan yaitu :
Slot 1
digunakan untuk Processor Pentium II dan III
Slot 2 digunakan untuk Processor Pentium II Xeon
Socket 7 digunakan untuk Processor Pentium MMX
Socket A digunakan untuk Processor AMD
Socket 370 digunakan untuk
Processor Pentium III
dan Celeron TM
Socket 478 digunakan untuk Processor Pentium 4
Socket LGA 775
digu nakan untuk Processor
Pentium 4 tipe
LGA 775.
Socket LGA 775
5) IC controller Memory utama.
Dalam prakteknya
sering disebut IC
chipset yaitu Northbridge yang tugas
utamanya adalah mengontrol
dan mensinergikan kesesuaian kinerja
processor dengan memory
utama, slot AGP, dan slot PCI.
6) DIMM DDR Memory
Biasa juga
disebut sebagai slot
memory yaitu tempat
untuk meletakkan memory. Jenis
socket ini akan
beragam sesuai dengan jenis yang
diinginkan oleh produsen pembuat mainboard
7) Socket FDD.
Di Indonesia
dikenal dengan socket
disket. Socket ini sudahjarang
digunakan namun sampa kini masih belum
dihapus dari pasaran.
8) ATX Power Conector
Merupakan konektor
utama power suply kemainboard. Konector ini
juga sudah beragam sesuai
kebutuhan mainboard. Ada yang ada yang jumlah kabelnya 2 X 10 dan
kebanyakan mainboard sekarang menggunakan
2 X 12 pin.
9) IC controller I/O
Sering disebut
chipset southbridge yaitu sebuah IC controller yg tugasnya mengatur/mengontrol lalulintas data/kinerja
pada slot IDE, DMA, USB dan interupt.
|
10) Socket IDE
Socket ini
biasa juga disebut
Interface IDE digunakan untuk menghubungkan beberapa komponen
dg mainboard misalnya Harddisk, CD Rom dal lain-lain. Terdiri dari 40 pin soket
IDE.
11) Switch
12) ROM BIOS.
Singkatan dari
Read Only Memory artinya hanya bisa dibaca
isinya. ROM ( Read
Only Memory ). Sesuai dengan namanya maka memory
ini hanya bisa
dibaca datanya dan tidak
bisa dirubah. Yang menulis
data dalam memory ini adalah pabrik pembuatnya.
Memory ini biasanya terdapat pada BIOS
(Basic Input/Output
System) atau kita kenal
sebagai ROM BIOS.
Perlu dicatat bahwa
IC BIOS ini dikendalikan dari
sebuah bateray yang
bentuknya kecil pipih yang biasa disebut bateray BIOS.
13) IC Controller.
Jadi IC
ini adalah keeping chip/ IC yang tugasnya mengontrol lalulintas data/informasi antara perangkat utama pada Mainboard dengan
perangkat lain yang terhubung lewat socket ekspansi
14) LED indikator stand by.
LED standby
biasanya langsung menyala
ketika komputer terhubung dengan
listrik walaupun komputer belum dijalankan.
15) IC Audio controller.
Pada mainboard
dengan sistem audio
onboard, IC ini
bertugas mengatur oudio output dari mainboard.
16) Slot PCI
PCI adalah
singkatan dari Pheriperal Component
Interconnect. Slot PCI merupakan
saluran 32 bit dan
64 bit atau
lebih yang menhubungkan langsung perangkat tambahan
yang melekat padanya dengan CPU
pada Mainboard. Slot ini ciri
khasnya dalah berwarna putih.
Beberapa perangkat yang Biasa
melekat pada slot PCI adalah VGA card,
Sound Card, TV card, Video capture dan modem
17) IC controller I/O (lihat penjelasan no 13)
18) LED indikator AGP
LED ini
adalah penanda bekerja
tidaknya VGA card
yang melekat pada slot VGA. Ini sifatnya optional artinya Tak semua
mainboard menggunakannya.
19) Slot AGP.
Slot ini
adalah tempat melekatnya
VGA card namun
saat ini sudah mulai jarang
dipakai dan VGA card beralih kembali ke slot PCI (PCI Express) Slot AGP selalu
berwarna coklat.
20) PS/2 mouse port.
Port ini menghubungkan
antara mouse dengan
mainboard. Dengan semakin meluasnya
penggunaan USB maka
sekarang mouse juga bisa
digunakan melalui USB. Ciri
khas port PS/2 adalah berwarna
hijau
21) Paralel port.
Paralel port biasanya terdiri
dari 26 pin/jalur walaupun yang digunakan umumnya
25 pin saja.
Port ini digunakan
untuk mengirim data secara
bersamaan melalui sebuah bus
kabel. Paralel port mengirim data 8 bit
(1 byte) secara bersamaan dan
biasanya kemampuan port ini adalah 50-100 KB/second.
22) Line in socket.
Ini adalah
tempat memasukkan audio
dari luar menuju
ke komputer dengan sebuah
jack yang ditancapkan
dalam socket ini.
23) Line out
socket
Ini adalah
tempat mengeluarkan audio dari
ke computer (spekera) dengan sebuah
jack yang ditancapkan
dalam socket ini. (kebalikan dari
line in socket)
24) Socket mikrophone
Adalah port untuk
menghubungkan mainboard dengan mikrophone
25) USB Port 1 dan 2.
Universal Serial
Bus merupakan socket
untuk menghubungkan komputer dengan
perangkat tambahan dari
luar misalnya flashdisk. Port ini
bisa mentransfer data sebesar 40 MBps.
26) Serial port.
Boleh dikata
terbalik dengan paralel
port karena serial
port mengirim data secara
berurut/bersusun. Terdiri dari
10 pin tetapi yang
digunakan hanya 9 pin. Port
ini bisa mentransmisi data hingga 460 Kb/detik.
27) USB Port 3 dan 4
28) Keyboard port.
Adalah port untuk
menghubungkan mainboard dengan keyboard. Ciri khas dari port ini
adalah berwarna ungu.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
memilih dan merakit Mainboard adalah bahwa
setiap Mainboard mempunyai spesifikasi antara lain :
Kesesuaian antara Mainboard dengan Processor
Kesesuaian Mainboard dengan upgrade
Processor
Kapasitas memory RAM yang didukung oleh
Mainboard
Kesesuaian slot memory yang disiapkan Mainboard mis: slot Edo RAM, DDRAM,SDRAM.
Setting Mainboard baik BIOS maupun pada jumper
Slot Ekspansi yang tersedia dengan yang kita butuhkan
Speed bus yang didukung mis 66Mhz,100Mhz, 133Mhz, 200Mhz, 266Mhz, 400Mhz
dst.
Komponen yang OnBoard mis VGA, Sistem audio, dll
Power
Suply yang digunakan ; AT atau ATX
2.1.2
Mikroprocessor/Processor
Sebagaimana
telah umum diketahui
bahwa Processor adalah
otak dari sebuah komputer sering pula
disebut sebagai CPU
(Central Processing Unit). Karena bentuknya yang kecil maka ada juga yang
menyebutnya Micro Processor. Pada saat ini telah tersedia banyak macam CPU/Processor
dipasaran. Kita mengenal Processor
Intel P4, Processor
Intel P4 LGA
775, Processor Intel Celeron, Processor AMD
Athlon dll. Spesifikasi,
kwalitas, kecepatan dan harganyapun berbeda-beda. Namun
walaupun begitu fungsi/tugasnya tetap
sama yaitu ibarat dokter dalam
suatu klinik atau
sebagai otak dalam
sebuah PC. Secara garis besar
Processor terdiri dari tiga bagian utama yaitu :
CU ( Control Unit )
Bagian
ini bertugas mengatur
dan mengendalikan semua
peralatan yang ada pada sistem
komputer. Unit ini mengatur lalulintas data dari memory utama
untuk dieksekusi dan hasilnya dikirim kembali ke memory utama, untuk
ditampilkan pada layar monitor atau output device yang lain.
ALU ( Arithmatic and Logical
Unit ).
Bagian ini bertugas untuk melakukan semua
perhitungan aritmatika (matematika). Tugasnya yang lain adalah mengambil
keputusan dari suatu operasi logika sesuai perinta program. Jika kita
sedang menjalankan suatu program aplikasi dan ada yang kurang beres, maka
bagian inilah yang
mengambil keputusan bahwa
telah terjadi suatu kesalahan. Informasi ini diteruskan kememory utama supaya dibuat pengumuman “ EROR ” pada
layar monitor.
Register.
Adalah media penyimpanan yang kecil tetapi
kecepatan akses yang sangat tinggi. Disinilah data dieksekusi/diproses
sedangkan data-data yang lain masih antri menunggu di memory utama.
Catatan: pada prosessor socket 478
(pentium IV) kaki socket terletak pada prosessor sedangkan pada socket LGA 775
kaki socket terletak pada dudukan prosessor di mainboard.
·
JENIS-JENIS PROCESSOR
1.
Pentium IV.
Sebenarnya sebelum
PentiumIV masih banyak generasi Processor
terdahulu namun dengan alasan pemakaian saat ini meka pembahasan langsung mulai dari Pentium IV.
Processor Pentium IV sebenarnya adalah Processor generasi ketujuh dari Processor
yang pernah dibuat. PentiumIV dirilis oleh Intel Coorporation pada tahun 2000 sebagai lanjutan dari pentium I,II,
danIII dengan kemampuan
yang lebih besar. Pentium IV diproduksi dengan teknologi 0,18 mikron.
Untuk socket, Pentium IV
menggunakan socket 478.
2.
Pentium M.
Intel Pentium
M adalah spesifikasi Intel Centrino yang diperkenalkan tahun 2003. Teknologi
Centrino terletak pada susunan komponennya
yang dapat digunakan untuk mendukung sistem wireless adapter
dan baterai yang
tahan lama. Pentium M
bekerja lebih baik jika dibandingkan dengan
Pentium IV misalnya Pentium IV 2,4 GHz
hanya sebanding dengan Pentium M 1,6 GHz saat menggunakan daya yang
lemah.
3. Celeron
D.
Sebenarnya boleh
dikata bersamaan waktunya Intel
mengeluarkan Pentium IV dan
Intel Celeron. Setelah Pentium
IV dikeluarkan tak lama
kemudian Intel mengeluarkan
Celeron yang merupakan kelanjutan
core Pentium IV. Celeron D
menggunakan socket 478
seperti halnya Pentium IV,
tetapi untuk rilis
terakhir sudah menggunakan socket
LGA 775. Keunggulan Celeron
D daripada generasi pendahulunya adalah
dalam hal kecepatan
FSB yang lebih baik
yaitu diatas 33%
dengan mode 64 byte.
4.
Dual Core, Core 2 Duo, Core 2 Quad.
Dengan
dibatalkannya keluar Pentium V maka Intel mengalihkan dan meningkatkan kinerja Pentium IV yang
sifatnya solo menjadi duo. Dalam pengertian
ini duo adalah satu Processor tetapi bekerjanya seolah-olah sebagai 2 Processor,
4 Processor dan seterusnya sehingga
muncullah istilah-istilah di atas.
|
5.
Intel Core i7.
Intel Core
i7 adalah generasi
terakhir Processor keluaran Intel yang
sekaligus juga dianggap perubahan terbesar
saat ini dalam bidang peluncuran Processor. Perubahan terbesarnya terletak pada memory
controller. Kalau pada
generasi Processor sebelumnya masih menggunaka chipset
terpisah yaitu Northbridge tetapi pada Core i7
sudah menyatu dalam Processor itu sendiri. Keunggulan
lainnya adalah kemampuan multimedia yang
jauh lebih sempurna.
|
6.
Processor AMD Athlon.
AMD Athlon
adalah pesaing utama bagi keluaran Processor
Intel. AMD Athlon
memiliki arsitektur mirip dua
Processor sebagai pesaing
Intel baik Pentium IV
maupun seri Duo.
Kecepatan AMD Athlon pun tak
meragukan yaitu mencapai 2,33 GHz
pada FSB 100-200 MHz.
7.
Processor AMD Opteron.
Processor AMD
Opteron merupakan Processor 64 byte
yang dirilis tahun
2003 hampir bersamaan dengan keluarnya
Pentium M. Jenis Processor ini
dikhususkan untuk pangsa
pasar server dan memang
terbukti kinerjanya jauh lebih
baik dari pada
Intel Xeon walaupun masih berada sekelas dibawah Intel
Itanium.
·
Memory
Bagi
orang awam dalam
dunia komputer, seringkali
fungsi “Memory” (RAM dan
ROM) dikacaukan/ditafsirkan sebagai media penyimpanan atau “Storage”
(Hard Disk) walaupun keduanya sangat berbeda.
Sebagai
Contoh mis; alat musik elektronik sederhana
yang digunakan oleh penjual “es krim”. Alat
ini mempunyai lagu
tertentu dan tersimpan
dalam satu Integrate Circuit
(IC). Dalam IC ini ada media penyimpanan
not-not lagu dan ada
memory sebagai salah
satu fasilitator untuk memperdengarkan not-not
tersebut. Namun karena ketidaktahuan
maka orang lebih mengenal kepingan IC ini sebagai memory.
Dalam penjelasan tentang
CPU di atas
kiranya sangat jelas bahwa memory
(RAM) hanya sebagai tempat
antrinya data-data yang
akan segera diproses. Itulah
sebabnya dalam sebuah PC diperlukan memory yang cukup besar agar
ruang antri data
luas sehingga CPU
dapat dengan cepat memanggil data
yang akan diproses.
Memory yang kita kenal ada dua macam yaitu :
memory internal / Main Memory
Main
Memory
yang biasa disebut memory
internal terdiri dari 2
bagian ; RAM ( Random Acces Memory
) yaitu memory yang data-datanya
bisa dirubah, diacak, diambil
atau dihapus. Dalam memory
kita mengenal “Bus Speed” istilah atau kecepatan
transfer data/program oleh
memory spt; PC
100, PC 133,
PC 2700, PC
3200 dll. Semakin
besar nilai bus speed semakin
besar pula kecepatan
transfer memory tersebut. Satuan daya tampung
memory dinyatakan dengan Byte
. Satu byte artinya
satu kotak media penyimpanan sementara
dari data yang akan segera diproses.
Satu kotak byte dapat menampung 4 – 32 bit (binary digital) yaitu jumlah digit biner ( 0
atau 1) atau objek yang akan diproses.
Kita juga mengenal
tipe-tipe memory yaitu DDRAM, SDRAM
dll. Khusus DDRAM
kini telah tesedia di pasaran yaitu DDR II1 9
yang lebih bagus. ROM (Read Only Memory) sudah dijelaskan sebelumnya.
Memory Sekunder (Eksternal Memory)
Yaitu
semua memory tambahandalam
Komputer yang untuk kepentingan pengolahan
data atau program mis
pada Hard Disk, Floppy Disk,
CD ROM dll.
·
JENIS-JENIS MEMORY PRIMER
(MAIN MEMORY) RAM
1. SDRAM
|
Memory SDRAM (Syncrhonous
Dynanic Random Acces Memory)
merupakan jenis Memory yang banyak dipakai sekitar tahun 1996. Awalnya berkecepatan
66MHz dan berpasangan dengan Pentium MMX, Pentium I, II, III. Kecepatan terakhir
pada level 133MHz sampai popularitasnya turun
dan tidak diproduksi lagi.
2. DDR.
Sering juga
disebut DDR1 (Double Data
Rate) sebagai pelanjut generasi pengembangan SDRAM.
DDR SDRAM memiliki frekuensi antara 400-500
MHz dengan tegangan sebesar
2,5 volt. Ketentuan umum
memory adalah semakin tinggi frekuensinya semakin cepat transfer datanya. Sementara penggunaan
tegangan rendah menjamin umur
memory akan lebih lama.
3. DDR 2.
|
DDR 2 adalah
generasi pelanjut DDR 1 dengan kinerja
yang lebih ditingkatkan.
Keuntungan utama menggunakan DDR 2
SDRAM adalah kemampuannya mengoperasikan data
bus eksternal dua kali lebih
cepat daripada SDRAM. Hal
ini memungkinkan dengan cara meningkatkan bus signalling dan operasi
sel-sel memory setengah clock
rate ( seperempat data transfer rate).
4. DDR 3
DDR 3 masih
kelanjutan dari DDR 2 denga kecepatan dan daya kerja yang semakin ditingkatkan.
Keunggulan utamanya adalah pada kemampuan transfer data I/O sebanyak 8 kali
data rate sel-sel memory yang membuatnya lebih cepat. Standar kecepatannya dipatok
pada standar 512 MB sampai 8 GB. Luar biasa kecepatannya!
5.
SODIMM
SODIMM (Small
Outline Dual In-line Memory Module) adalah jenis DDR yang dibuat
untuk tujuan spesifikasi khusus
dan paling banyak dipakai pada notebook
dan laptop. Fungsinya sama dengan memory
biasa tetapi bentuknya yang lebih kecil membuatnya mudah dikenali. Frekuensi
dan kecepatannya juga bervariasi sebagaimana layaknya DDR ram yang lain.
6.
DIMM.
7.
|
DIMM (Dual In-line Memory Module) adalah jenis memory yang banyak
digunakan terutama pada PC Server. jalur data 32 dan 64 byte. Sesuai
dengan namanya, module maka pemasangan memory ini biasanya bersusun dengan membentuk sudut tertentu dan
bentuknya lebih kecil.
7, ECC.
Memory ECC
(Error Correction Codes) adalah metode penggunaan memory
untuk melaku kan koreksi
kesalahan pada proses penyimpanan
dan atau transmisi data.
Jadi sebenarnya fungsi utama dari memory ini semata-mata untuk koreksi kesalahan proses seperti disebutkan diatas.
|
·
JENIS-JENIS MEMORY PRIMER
ROM
1.
EPROM
EPROM
(Erasable Programmable Read Only Memory) adalah jenis memory Read Only Memory)
adalah jenis chip ROM yang
dapat menyimpan data selama 10-20 tahun. Jenis memory ini terdiri
deretan baris dan kolom yang memiliki persilangan yang disebut cell yang
mempunyai
transistor control gate.
2. EEPROM.
|
EEPROM EPROM
(Electrical Erasable Programmable Read
Only Memory) adalah jenis memory
Read Only Memory adalah jenis
ROM yang dapat ditulis
lebih dari sekali Data yang disimpan sebenarnya bersifat permanen setidaknya sampai user mengganti data-data tersebut. Itulah
perbedaannya dengan EPROM.
·
Display Adapter ( VGA Card
)
VGA card
adalah salah satu
komponen penting karena
VGA bertugas mengirim data
dan semua proses yang
sedang berjalan dalam CPU untuk
ditampilkan oleh Monitor. Perkembangan komponen
ini dimulai dari
MDA (Monochrom Display Adapter),
kemudian CGA (Color Graphic Adapter), lalu era EGA (Enhanced Graphic Adapter) dan yang terakhir adalah VGA (Video Graphic Array).
Demikian pula socketnya
berkembang dari ISA,
PCI dan AGP. Memoy VGA juga
berkembang dari 1 MB, 4 MB, 8
MB, 32 MB, 64 MB, 128
MB, 256 MB dan 512 MB.
TIPS
Perhatikan
bahwa ada 2
jenis socket yang
biasa
digunakan
oleh VGA yaitu socket AGP dan
socket
PCI Express. Pastikan VGA
yang anda beli
sesuai
Dengan socket yang ada
pada mainboard misalnya
anda membeli
VGA PCI Express
maka berarti
mainboard
anda harus menyediakan
tempatnya.
Tidak
semua mainboard menyediakan socket ini.
·
Floppy Disk Drive (Sudah
Tidak digunakan)
Ketika komputer untuk pertama kali dioperasikan maka harus tersedia media untuk
memasukkan data-data awal sistem operasi komputer. Biasanya FDD bertugas untuk
hal itu sekaligus sebagai media penyimpanan data. Ada dua macam FDD yaitu :
5,25” 1,2 MB
yang dikenal
oleh komputer sebagai drive B
3,5”
1,44 MB yang dikenal
oleh komputer sebagai drive A
|
·
Power Suply
Secara
umum ada dua
jenis Power
Suply
yaitu AT dan
ATX. Jenis AT
menghasilkan tegangan -5 volt, +5 volt,
-12 volt, +12 volt sedangkan pada jenis
ATX
ditambahkan tegangan 3,3
volt.
Untuk
jenis ATX sekarang
telah ada
model
baru yang menyediakan
catu daya
utama
lebih banyak. Versi 24 pertama
dari ATX adalah 2
X 10 dan
versi terbaru adalah
2 X 12.
Angka 12 berarti 12 kabel pembawa catu daya
utama. Perbedaan utama antara AT
dengan ATX adalah
bahwa start awal
pada sistem AT
dimulai dengan “stop start”
tegangan tinggi (220
volt) sedangkan ATX
diawali dengan tegangan rendah.
Power Supply Voltage Tolerances (ATX v2.2)
a.
ATX Power Supply Pinout Tables
Tabel referensi
ATX power supply
pinout berguna ketika
pengujian power supply. Anda
perlu mengetahui yang mana pin
adalah ground (0
volt) atau tegangan tertentu sebelum Anda menguji sebuah
PSU. Setiap tabel pasokan daya ATX pinout terkait di bawah in i sesuai dengan
Versi 2.2 dari Specification ATX. 24 pin Motherboard Power
Connector Pinout Konektor power ATX
24 adalah pin
utama konektor power
motherboard standar yang digunakan
dalam hampir setiap
komputer. Ini adalah
konektor 24 pin
besar yang biasanya melekat di dekat tepi motherboard.
ATX 24 pin 12V Power Connector Pinout (ATX v2.2)
Pin Name Color Description
1 +3.3V Orange +3.3 VDC
2 +3.3V Orange +3.3
VDC
3 COM Black Ground
4 +5V Red +5 VDC
5 COM Black Ground
6 +5V Red +5 VDC
7 COM Black Ground
8 PWR_ON Gray Power
Good
9 +5VSB Purple +5
VDC Standby
10 +12V1
Yellow +12
VDC
11 +12V1 Yellow +12
VDC
12 +3.3V
Orange +3.3
VDC
13 +3.3V
Orange +3.3
VDC
14 -12V Blue -12
VDC
15 COM
Black Ground
16 PS_ON#
Green Power Supply On
17 COM
Black Ground
18 COM
Black Ground
19 COM
Black Ground
20 N-5 VDC
(Optional -
Removed in White ATX12V v2.01)
21 +5V
Red +5
VDC
22 +5V
Red +5
VDC
23 +5V Red +5
VDC
24 COM
Black Ground
b.
15 pin SATA Power Connector
Pinout
SATA 15
pin konektor catu
daya adalah salah
satu dari beberapa
konektor daya standar perifer. Konetor
power SATA hanya terhubung ke drive SATA seperti hard drive dan
drive optik. Konektor daya SATA
tidak bekerja dengan
perangkat PATA atau ATA .
Th
c.
4 pin Peripheral Power Connector
Pinout
The Molex 4
pin konektor power
supply adalah konektor
daya standar peripheral. Konektor power
jenis Molex terhubung
ke banyak periferal
internal termasuk drive PATA
dan drive optik, beberapa
kartu video, dan
bahkan beberapa perangkat lain .
Molex 4 pin
Peripheral Power Connector Pinout (ATX v2.2)
Pin Name Color Description
1 +12VDC Yellow +12 VDC
2 COM Black Ground
3 COM
Black Ground
4 +5VDC Red +5
VDC
d.
4 pin Floppy Drive Power Connector
Pinout
Floppy drive
4 pin konektor
power supply adalah
konektor daya standar
floppy drive. Konektor daya floppy,
juga disebut konektor Berg atau
konektor Mini-Molex, termasuk pasokan
listrik terbaru meskipun floppy drive telah menjadi usang.
Pin Name
Color Description
1 COM Black Ground
2 COM Black Ground
3 +12VDC Yellow +12 VDC
4 +12VDC Yellow +12 VDC
e.
6 pin Motherboard Power Connector
Pinout
|
The power 6
pin ATX konektor
catu daya motherboard
merupakan konektor yang digunakan untuk
memberikan 12 VDC ke regulator
tegangan prosesor tetapi dalam banyak
kasus, 4-pin konektor
lebih sering digunakan.
Konektor kecil ini
biasanya melekat pada motherboard dekat CPU.
ATX 6 pin 12V Power Connector Pinout (ATX v2.2)
Pin Name
Color Description
1 COM Black Ground
2 COM Black Ground
3 COM Black Ground
4 +12VDC Yellow +12 VDC
5 +12VDC Yellow +12 VDC
6 +12VDC Yellow +12 VDC
·
Casing
|
Casing adalah sebuah
box yang berisi
komponen-komponen komputer.
Bagi orang awam,
Casing yang telah
berisi kemudian disebut
“CPU”. Ada dua jenis
casing yaitu Desktop
(tidur) dan Tower
(berdiri).
Casing komputer berfungsi
terutama secara fisik
menyimpan hampir semua peralatan perangkat
komputer. Casing biasanya dibuat dibundel dengan catu daya yang disertakan.
Fakta Penting Casing: Motherboard, Casing dan pasokan listrik semuanya dalam
berbagai ukuran disebut form factor. Ketiganya harus kompatibel untuk bekerja dengan
baik bersama-sama. Banyak Casing komputer,
terutama yang terbuat
dari logam memiliki tepi
yang sangat tajam. Berhati-hati
ketika bekerja dengan
Casing yang terbuka
untuk menghindari luka serius.
Ketika orang mengatakan "Hanya perangkat internal komputer" berarti mereka biasanya mengacu pada Casing
ini dan apa yang di dalamnya, tidak termasuk keyboard, mouse, monitor dan periferal
eksternal lainn ya.
Contoh Produsen Casing Populer:
Xoxide, NZXT, ANTEC
Keterangan Casing :
1. Bagian depan
Casing ini berisi
tombol power dan
kadang -kadang tombol reset. Lampu LED kecil mewakili status daya
saat ini, aktivitas hard drive dan proses internal kadang-kadang lain.
2. Tombol-tombol
dan lampu terhubung langsung ke motherboard berada pada bagian depan Casing
ini.
3. Casing
biasanya mengandung beberapa ekspansi
drive misalnya drive optik, floppy disk drive, hard drive
dan media lainnya drive.
4. Slot ekspansi
ini terletak di bagian depan
Casing, misalnya drive
DVD sehingga dapat dengan mudah dijangkau oleh pengguna saat
digunakan.
5. Setidaknya satu
sisi dari Casing
tersebut atau mungkin
keduanya bisa terbuka untuk
memungkinkan akses ke komponen.
·
Hard Disk Drive ( HDD
)
|
HDD merupakan media
simpan data dan
sistem operasi/aplikasi yang dilengkapi alat
baca dan tulis
yang terpasang tetap (fixed). Dengan
fungsi sebagai media penyimpanan
maka sebenarnya komputer
dapat dijalankan tanpa HDD asal
ada media penyimpanan lain yang cukup
memadai. Dewasa ini berdasarkan model
kabel konektor yang digunakan, HDD
dibedakan atas HDD
jenis IDE (Intergrate Drive Electronics) dengan 40 pin, dan HDD jenis SCSI (Small
Computer System Interface) dengan
50 pin. Yang paling populer
adalah jenis IDE. Demikian pula kecepatan transfer datanya
ada yang ATA (Advance Technology Attachment) mis ATA/100 dan
ATA/133. Ada pula yang SATA (Serial Advance Technology Attachment).
HDD ATA menggunakan kabel jalur
lebar, sedangkan SATA menggunakan
kabel halus. Kapasitas HDD sangat bervariasi mulai dari 20 GB, 40 GB, 80 GB, 120 GB, 250GB
dll
·
NAMA DAN PENJELASAN GAMBAR FISIK
1. Hard Disk IDE.
|
Harddisk ini biasanya dihubungkan kekomputer melalui
kabel bus Integrate Drive
Electronic (IDE). Sebenarnya nama
asli harddisk ini adalah
ATA (AT Attachment)
yang berarti interface awalnya
pertama kali dikembangkan oleh Perusahaan IBM
AT, tetapi dalam perkembangannya mungkin
karena dihubungkan dengan socket IDE maka
orang lebih mengenalnya dengan HDD IDE.
2. Hard Disk SATA
|
Biasa juga disebut Hard Disk Serial ATA
adalah pengembangan dari ATA
tetapi dengan menggunakan jumlah kabel
data yang lebih
sedikit. Keuntungan utamanya adalah kecepatan
transfer data. Demikian pula
pada kabel catu dayanya.
3. Hard Disk SCSI
|
Hampir mirip dengan
Hard Disk IDE tetapi
dengan jumlah kabel bus
data yang berbeda jumlahnya. Dari
segi controller sebenarnya hard
disk jenis in i lebih
unggul dari pada
jenis IDE karena satu
kontroller IDE hanya dapat
mengontrol dua drive sedangkan
untuk jenis SCSI satu
kontroller dapat mengontrol 8
drive.
·
CD ROM Drive
|
Adalah perangkat pembaca CD ROM Kepingan CD ROM ciri khasnya hanya bisa
dibaca data-datanya. Selain CD ROM ada pula CD R dan CD RW yaitu kepingan CD
yang masiH kosong dan siap untuk dibakar (“burn”) dan setelah dibakar CD R akan
berubah sifat menjadi CD ROM. Sedangkan CD
RW dapat ditulis dan dihapus datanya secara berulang-ulang. Alat pembakar/perekamnya
disebut CD RW Drive. Pada saat ini kecepatan
baca dan tulis kedua
drive diatas telah
mencapai kecepatan 52 X.
·
DVD ROM Drive
Adalah pengembangan dari
CD ROM Drive.
Bedanya DVD ROM menghasilkan suara
dan gambar yang
lebih berkualitas dan
kapasitas simpannya jauh lebih
besar. Penting diingat
bahwa DVD ROM
Drive bisa membaca CD
ROM, sedangkan CD
ROM Drive tidak
bisa membaca DVD ROM.
·
Perangkat Multimedia
|
|
Ketika baru dikembangkan,
perangkat ini biasanya
eksternal artinya dipasang diluar
Mainboard atau diluar
Casing. Namun saat
ini telah dikembangkan dengan
cara Onboard yaitu
menyatu dengan Mainboard. Perangkat ini
sebetulnya terdiri dari
beberapa bagian yaitu Video Card, Sistem Audio, TV
Tuner dll. Untuk Sistem Audio onboard biasanya dayanya kecil (dibawah
5 Watt) sehingga
dibutuhkan Power Amplifier
tambahan untuk sound yang lebih
besar.Piranti TV Tuner berfungsi
menangkap siaran Televisi, terdiri dari
TV Tuner internal
dan eksternal. Yang
internal lebih
bagus karena bisa
langsung direkam oleh
Komputer tetapi harganya
juga lebih “bagus”.
·
Perangkat Jaringan Lokal
(LAN)
|
Dengan perkembangan kemajuan
maka memungkinkan terjadinya komunikasi
dan tukar-menukar data/informasi
antar komputer yang sifatnya lokal. Untuk
keperluan ini maka diciptakan
suatu media fasilitator yaitu
LAN (Local Area Network)
card. Disediakan internal dan
eksternal. Dalam LAN ada satu PC
yang bertugas sebagai pusat komunikasi (Server).
·
Piranti Komunikasi Antar
Jaringan (Internet)
Adalah pengembangan dari
LAN yang sudah
diperluas wilayahnya. Dalam hal
ini dimungkinkan terjadi
komunikasi antar PC,
PC dengan suatu jaringan, dll.
Untuk keperluan ini disiapkan
suatu perangkat yaitu
Modem (modulator-demodulator). Tugasnya adalah merubah signal analog menjadi digital dan sebaliknya.
|
·
Piranti Pengaman
Stavol
(Stabilizer Voltage)
adalah perangkat yang bertugas
|
menjaga kestabilan tegangan
tinggi listrik yang masuk ke PC.
UPS (Uninterrubtable Power
Suply)
bertugas sebagai media penyimpanan sementaradari
arus listrik jika sewaktu-waktu
aliran listrik mati.Idealnya apabila PC
anda mempunyai kedua
piranti pengaman tadi.
Fan Cooling (Kipas pendingin)
Kipas kecil yang
berfungsi sebagai pendingin suatu komponen PC mis pendingin
CPU, pendingin Power Suply dll.
·
Kabel Listrik daya
|
Kabel ini adalah
kabel penghubung listrik
daya dengan komputer
melaui Power supply unit.
·
Kabel IDE atau Kabel Data
Kabel ini
adalah kabel penghubung
perangkat komputer seperti hardisk, CD ROM, DVD ROM, dengan motherboard.
Untuk jenis motherboard dan peranti yang baru kabel IDE digantikan dengan kabel
SATA. Kabel SATA ukurannya lebih kecil akan tetapi lebih tebal dari pada IDE.
·
JUMPER
Baik pada
CD/DVD ROM maupun
pada Hard Disk
masing-masing mempunyai 3 letak
jumper yang sering digunakan yaitu MASTER, SLAVE, CABLE
SELECT.
a)
Jika
jumper dipasang pada
posisi Master maka
berarti perangkat yang bersangkutan akan dianggap sebagai drive
yang akan pertama dibaca.
b)
Jika jumper
dipasang pada posisi
Slave maka berarti
perangkat yang bersangkutan akan
ditunjuk langsung sebagai drive
kedua yang akan dibaca.
c)
Jika
jumper dipasang pada
posisi Cable Select
maka berarti perangkat yang bersangkutan bersifat
relatif. Artin ya jika
dipasangkan drive lain yang berposisi Master maka drive Cable
Select akan memposisikan dirinya sebagai
drive kedua. Jika
dipasangkan drive lain
yang berposisi Slave maka
drive Cable Select
akan memposisikan dirinya
sebagai drive pertama. Jika
drive yang berposisi
Cable Select berdiri
sendiri (tidak punya pasangan)
akan ia memposisikan
dirinya sebagai drive
pertama. Lihat cara pemasangan jumper pada gambar disamping ini;